Senin, 06 Oktober 2014

kisah keluarga Ali 'imran dalam Al Qur'an

Assalamu'alaykum wr wb

kisah keluarga imran
keluarga 'imran

Al-Qasas – Inilah kisah keluarga tauladan yang bisa kita ambil sebagai contoh dalam menjalani hidup dan kehidupan. Sesungguhnya orang-orang yang mulia disisi Allah, Allah akan angkat derajatnya.  Lihatlah keluarga imran ini, sampai-sampai kisahnya diabadikan dalam Al-Qur’an. Kata ust. Mustafa umar, jika kita mulia seperti imran ini atau layaknya orang-orang soleh Allah akan akan menunjukkan kita pada malaikat-malaikat-Nya yang bertasbih di langit “itulah hamba-hambaku yang soleh” dan Allah akan mengagungkan nama kita atau disebut-sebut di langit. Subhanallah, ini adalah karunia yang besar bagi orang-orang yang beriman pada pertemuan pada Allah. Subhanallah semoga kita semua kaum muslimin termasuk orang disebut namanya di langit oleh Allah dan para Malaikatnya, aamiin . . .

Sesuai dengan namanya 'imran, kisah ini di ceritakan didalam surah Ali 'imran dari ayat 33 sampai ayat 44. berikut ini kisah-kisahnya:

33. Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga ‘Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing),

34. (sebagai) satu keturunan,  sebagiannya adalah (keturunan) dari sebagian yang lain. Dan Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

35. (Ingatlah), ketika istri ‘Imran berkata: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berazar kepada-Mu, apa (janin) yang dalam kandunganku (kelak) menjadi hamba yang mengabdi (kepada-Mu), maka terimalah (nazar itu) dariku. dan berkhidmat (di Baitulmakdis). Sesungguh,  Engkaulah Yang Maha Mendengar,  Maha Mengetahui”.

36. Maka ketika melahirkannya, dia berkata,: “Wahai Tuhanku, aku telah melahirkan anak perempuan”. Padahal Allah lebih tahu apa yang dia lahirkan, dan laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. “Dan aku memberinya nama Maryam dan aku mohon perlindungan-Mu untuknya dan anak cucunya dari (ganguan) setan yang terkutuk.”

37. Maka Dia (Allah) menerimanya dengan penerimaan yang baik, dan membesarkannya dengan pertumbuhan yang baik dan menyerahkan pemeliharaanya kepada Zakaria. Setiap Zakaria masuk untuk menemui Maryam di mihrab (kamar khusu ibadah), dia dapati makanan di sisinya. Zakaria berkata: “Wahai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?” Maryam menjawab: “Makanan itu dari sisi Allah”. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa perhitungan.
Asbabun nuzul ayat 37
Dalam sebuah riwayat bahwa Bani Israil saat itu mengalami tahun paceklik, maka nabi Zakaria memelihara Maryam.

38. Di sanalah Zakaria mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: “Wahai Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha mendengar doa”.

39. Kemudian Malaikat (Jibril) memanggil Zakaria, sketika dia berdiri melaksanakan salat di mihrab, “Allah menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan (kelahiran) Yahya, yang membenarkan sebuah kalimat (firman) (118) dari Allah, menjadi panutan, berkemampuan menahan diri (dari hawa nafsu) dan seorang Nabi diantara orang-orang saleh.”

118* : membenarkan kedatangan seorang nabi yang diciptakan dengan kata kun (jadilah) tanpa ayah yaitu nabi Isa
Asbabun nuzul ayat 39
Dari abu abas bahwa nabi Isa dan Nabi yahya adalah saudara sepupu, ibu nabi Yahya berkata kepada Maryam (ibu nabi isa), “ aku merasa janin yang dalam perutku bersujud kepada janin yang ada diperutmu”. Oleh karena itu mempercayai nabi Isa sudah terjadi sejak masih dalam kandungan ibunyadan nabi Yahya merupakan orang yang pertama mempercayai nabi Isa
40. Zakaria berkata: “Wahai Tuhanku, bagaimana aku bisa mendapat anak sedang aku telah sangat tua dan istriku pun seorang yang mandul?” Dia (Allah)Berfirman: “Demikianlah, Allah berbuat apa yang dikehendaki-Nya”.

41. Berkata Zakaria: “Wahai Tuhanku, berilah aku suatu tanda (bahwa istriku telah mengandung)”. Allah berfirman: “Tandanya bagimu, kamu tidak dapat berkata-kata dengan manusia selama tiga hari, kecuali dengan isyarat. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu sebanyak-banyaknya serta bertasbihlah di waktu petang dan pagi hari”.

42. Dan (ingatlah) ketika Malaikat (Jibril) berkata: “Wahai Maryam, sesungguhnya Allah telah memilih kamu, menyucikanmu, dan melebihkan kamu atas segala perempuan di seluruh alam (pada masa itu).

43. Wahai Maryam, taatlah kepada Tuhanmu, sujud dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk.

44. Yang demikian itu adalah sebagian dari berita-berita gaib yang Kami wahyukan kepada kamu (Muhammad), padahal engkau tidak bersama mereka, ketika mereka melemparkan pena (119) mereka (untuk mengundi) siapa di antara mereka yang akan memelihara Maryam. Dan engkau pun tidak bersama mereka ketika mereka bertengkar.
119* : Ada sebagian mufasir yang mengartikan anak panah. Artinya undian itu dilakukan dengan melempar anak panah

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : kisah keluarga Ali 'imran dalam Al Qur'an

  • semua makhluk bertasbihAssalamu'alaykum wr wblangit & bumi bertasbihTerbuka-info - Semua makhluk yang berada di langit maupun di bumi senantiasa selalu bertasbih kepada Allah SWT. Bertasbi ...
  • penangguhan waktu untuk orang kafirAssalamu'alaykum wr wb long timeKafir – Orang – orang kafir di bumi ini masih di berikan kehidupan oleh Allah SWT bukan karena tanpa alasan. Allah memberikan penang ...
  • sempurnakanlah timbanganAssalamu'alaykum wr wbNeracaKehidupan – Wahai orang-orang yang beriman, jadilah pedagang yang jujur agar engkau selamat. Janganlah kamu berbuat curang dan hendak menipu ...
  • doa ketika memikirkan ciptaan AllahAssalamu'alaykum wr wbCiptaan Allah SWTDoa - Semua apa yang ada di langit dan di bumi itu ciptaan Allah. tidak sepatutnya kita sebagai manusia menyombongkan diri kepada- ...
  • setiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakannyaAssalamua’alaykum wr wbilustrasiAkhirat – Pada hari kiamat setiap jiwa akan mengetahui apa yang telah di kerjakannya. Allah membukakan catatan apa yang telah di kerjakan ...

0 komentar: