Assalamu'alaykum wr wb
Terbuka-info – Wahai orang-orang yang beriman, jangan menjadikan orang kafir menjadi pemimpinmu ! sedang orang-orang muslim masih ada disekitarmu. Apa alasanmu sehingga kamu berbuat seperti itu? Nah loh, kita sebagai umat muslim dilarang menjadikan orang kafir sebagai pemimpin, Allah sudah tegaskan hal ini di dalam Al-Qur’an yang mulia. Jika sampai orang kafir ini menjadi pemimpin kita (kaum muslimin) maka kita semua tidak akan mendapat pertolongan lagi dari Allah. Terus siapa lagi yang akan menolong kita nantinya?
![]() |
siapa pemimpin anda? |
Bacalah ayat-ayat berikut ini biar kamu mengerti . . .
ALI IMRAN
28. Janganlah orang-orang mukmin menjadikan orang-orang kafir sebagai wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena (siasat) menjaga diri dari sesuatu yang kamu takuti dari mereka. Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya, dan hanya kepada Allah tempat kembali.
AN NISA’
144. Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan orang-orang kafir sebagai wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah kamu ingin memberi alasan yang nyata bagi Allah (untuk menghukummu)?
AL MAIDAH
57. Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan pemimpinmu orang-orang yang membuat agamamu jadi bahan ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu orang-orang yang beriman.
58. Dan apabila kamu menyeru untuk (melaksanakan) shalat, mereka menjadikannya bahan ejekan dan permainan. Yang demikian itu adalah karena mereka orang-orang yang tidak mengerti.
59. Katakanlah, "Wahai Ahli Kitab! Apakah kamu memandang kami salah, hanya karena kami beriman kepada Allah, kepada apa yang diturunkan kepada kami dan kepada apa yang diturunkan sebelumnya? Sungguh, kebanyakan dari kamu adalah orang-orang yang fasik".
60. Katakanlah (Muhammad), "Apakah aku akan beritakan kepadamu tentang orang yang lebih buruk pembalasannya dari (orang fasik) di sisi Allah? Yaitu, orang yang dilaknat dan dimurkai Allah, di antara mereka (ada) yang dijadikan kera dan babi dan (orang yang) menyembah thaghut." Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih tersesat dari jalan yang lurus.
*(footnote) Wali jamaknya auliyaa, yang berarti teman yang akrab, juga berarti pelindung, penolong dan pemimpin.
Jadi sekarang sudah tahu kan? Mari kita buka lagi dan kita kaji lagi perintah-perintah dan larangan-larangan Allah yang ada di dalam Al-Qur’an agar kita tahu yang haq dan yang batil untuk mencari keridhaan-Nya kepada kita, dan agar kita selamat menjalani kehidupan di dunia maupun di akhirat
0 komentar:
Posting Komentar